~♥ஜ۩۞۩ Bee Diaz Prihatama ۩۞۩ஜ♥~

sayang...
aku berjanji tidak akan menjadi beban untukmu, aku hanya ingin kamu selalu tersenyum.

sayang...
aku minta maaf atas segala salahku,
yg aku sengaja ataupun tidak,,

sayang...
aku tidak pandai untuk berintrospeksi diri utk semua kesalahanku..
bahkan aku nyaris tidak pernah tau apa kesalahanku, sampai kamu bisa berubah menjadi dingin kepadaku..

sayang...
maaf yah kemarin..
padahal kamu sudah mau meluangkan waktu kamu, untuk sms dan menawariku untuk pergi hari minggu ini, tapi sayang, aku lebih senang kamu mengajakku, bukan menawariku (ini mungkin terdengar sangat kanak2, tapi itulah inginku)
aku sangat terpaksa bilang "GA"
cukup lama aku menjawab itu, karena aku berkali2 memikirkannya..
perlu kamu tau, tapi tidak akan ku katakan langsung, karena aku takut kamu marah lagi..
* aku lebih suka kamu ajak, bukan kamu tawari.
* aku sedang sakit (maaf aku ga bilang, karena aku tau kamu byk masalah.. aku hanya
tak ingin menjadi beban, ketahuilah itu.. tapi andai kamu mengajak aku, walaupun
aku sakit, aku akan ikut, karena janjiku akan selalu ada untuk kamu)
* aku tidak bisa menjamin kalau aku ikut, sikap kamu akan seperti apa??
aku takut kamu cuekin aku.. dan terkesan terpaksa dengan keikut sertaan aku.

sayang...
aku ikhlas dengan setiap airmata yg tertumpah untuk kamu, jika itu membuatmu senang..

sayang...
perlu kamu tau, aku tidak pernah ingin mengingat bahwa ternyata memang sering kali kau membuatku menangis,
sumpah Demi Allah, aku hanya ingat dimana kita bahagia, dimana kamu telah memberikan aku kebahagiaan, dan mengingat sayangnya kamu sama aku..
itu sudah dapat menghapus tangisku..

sayang...
aku tak pernah mengerti dengan hal bodoh yg aku lakukan saat ini..
entah kenapa aku hobby menulis love letter untukmu setiap malam, tanpa pernah memberikannya padamu..
didalamnya aku tulis betapa besar rasa sayang aku sama kamu, betapa aku ingin bahagia hidup bersama kamu..
mungkin terdengar sangat ridiculous tapi aku menyukai hobby baruku ini...
hobby baru yg secara tidak sengaja seperti kisah2 di novel2 yg selama ini aku baca untuk memancing rasa kantukku (ya, aku ingin menepati janjiku untuk tidak mengkonsumsi segala jenis obat tidur, yg dulu membuat aku ketergantungan).
dengan menulis love letter, aku merasa sudah menemanimu selama bertahun2 bersamamu..

sayang...
aku hanya takut Tuhan mengambil nyawaku,
aku tidak pernah tau, sampai kapan aku hidup, aku hanya berfikir, aku takut menyesal..
sayang...
aku ingin setiap hari mengungkapkan apa yg aku rasa..
rasa sayang aku sama kamu, cinta aku sama kamu, dan kerinduan aku sama kamu,,
karena aku tidak pernah tau hari esok.. aku tidak ingin menyesal.
sayang..
aku berfikir, belakangan aku sering sakit-sakitan, dan berbagai firasat buruk selalu hadir, seperti foto aku yg jatuh, dan mimpi2 yg membuat aku takut..
tapi sayang...
aku berjanji tidak akan meninggalkan kepedihan untuk kamu..
love letter ini akan menemani kamu, bila firasat itu benar..
sayang...
bila sesuatu terjadi sama aku, kamu boleh minta izin kepada ibuku, untuk mengambil semua love letter yg selama ini aku tulis...
aku simpan semua di kotak, di bawah lemari gantung...
kotak berwarna pink.. (aku tidak terlalu suka dengan warna pink, hanya saja... memang cinta selalu diibaratkan dengan segala benda berwarna pink)
sayang...
saat ini aku cm ingin membahagiakan kamu selagi aku mampu,
aku pun tetap semangat untuk terus bisa bersama kamu..

Sayang...
Ingatlah... aku selalu menyayangimu...